Apakah kamu sudah pernah menginap di sebuah hotel? Bagi kamu yang sering menginap, tentu sudah tidak asing lagi dengan tata cara menginap di hotel mulai dari proses pemesanan atau reservasi hingga check out. Namun, bagi yang baru pertama kali mencoba menginap di hotel tanpa bantuan orang lain, hal ini bisa terasa membingungkan dan menimbulkan banyak pertanyaan. Karena itu, artikel ini akan membantumu memahami cara check in hotel secara langsung agar kamu tidak bingung. Pastikan kamu membaca artikel ini sampai selesai.
Dengan banyaknya destinasi wisata di Indonesia, bisnis perhotelan juga ikut berkembang pesat di berbagai kota. Jenis penginapan pun semakin beragam, mulai dari villa, resort, guesthouse, hotel, dan lainnya.
Setiap hotel memiliki kebijakan yang berbeda terkait booking kamar, check in, check out, hingga aturan pembatalan. Semua aturan ini dibuat demi menjaga kenyamanan tamu yang menginap di hotel.
Umumnya, hampir semua hotel di Indonesia menerapkan syarat utama saat booking atau check in hotel, yaitu dengan mengisi data diri secara lengkap. Data tersebut biasanya berupa nama lengkap, nomor KTP, alamat, jenis kelamin, dan nomor telepon yang bisa dihubungi.
Namun, dalam kondisi tertentu, ada juga tamu yang membutuhkan hotel dengan booking tanpa KTP. Menurut beberapa pengalaman, ada hotel yang memperbolehkan menggunakan identitas lain seperti SIM atau Paspor sebagai pengganti KTP.
Alasan hotel meminta identitas bukan tanpa sebab. Pihak hotel tidak ingin menerima tamu tanpa identitas jelas, karena KTP atau dokumen resmi dibutuhkan untuk mencocokkan data saat check-in maupun check out.
Jika kamu ingin menginap sekamar dengan lawan jenis, beberapa hotel backpacker biasanya lebih fleksibel dengan aturan mix gender. Mereka mengizinkan tamu berbeda jenis kelamin menginap dalam satu kamar, terutama dengan ranjang terpisah. Hotel backpacker umumnya juga lebih murah dibanding hotel biasa.
Bagi pasangan yang sudah menikah dan ingin menginap bersama, khususnya di hotel berbasis Syariah, biasanya diwajibkan menunjukkan KTP dengan status sudah menikah. Jika alamat di KTP berbeda, kamu bisa menunjukkan buku nikah asli atau fotokopinya sebagai bukti. Hotel Syariah memang dikenal lebih ketat, sehingga tidak mengizinkan pasangan lawan jenis yang belum menikah untuk menginap sekamar.
Sebenarnya, permintaan identitas saat booking hotel memang tidak ada dasar hukum khusus. Tetapi, dalam hukum pidana disebutkan bahwa pihak hotel dapat dituntut jika menerima tamu tanpa identitas yang jelas. Tujuannya bukan hanya untuk mencegah pasangan tidak sah menginap sekamar, tetapi juga untuk menghindari penyalahgunaan hotel oleh pelaku kejahatan atau buronan.
Saat ini, memesan kamar hotel sangat mudah. Kamu bisa melakukannya lewat agen travel, aplikasi online seperti Traveloka, Pegipegi, RedDoorz, atau langsung datang untuk check in di hotel tujuan.
Cara Check in Hotel Secara Langsung
Kalau kamu butuh hotel mendadak dan tidak sempat melakukan booking online, kamu masih bisa menggunakan cara check-in hotel secara langsung. Caranya mudah dan tidak perlu khawatir akan ribet. Berikut langkah-langkahnya:
1. Masuk ke Meja Lobi Utama
Setelah tiba di hotel tujuan, parkir kendaraanmu lalu langsung menuju meja lobi utama untuk bertemu resepsionis. Petugas resepsionis akan melayani kamu, menanyakan jenis kamar yang diinginkan, dan membantu proses check-in.
2. Mengisi Formulir
Kamu akan diminta mengisi formulir berisi biodata tamu, pilihan kamar, tanggal, dan jam check in. Jika ada hal yang tidak kamu mengerti, jangan ragu bertanya kepada resepsionis.
3. Mendapatkan Kartu Kamar
Setelah formulir selesai dan kamu sepakat dengan jenis kamar serta jadwal check in dan check out, langkah berikutnya adalah melakukan pembayaran. Metode pembayaran bisa menggunakan cash, m-banking, kartu kredit, atau debit.
Di beberapa hotel besar, biasanya ada petugas atau room boy yang siap membantu mengantarkanmu ke kamar.
4. Penanganan Check-in Tamu VIP
Untuk tamu VIP, pelayanan yang diberikan berbeda dan lebih istimewa. Berikut prosedur penanganan check-in tamu VIP:
- Guest card dan kunci kamar disiapkan sebelum tamu tiba.
- Nama tamu VIP dicocokkan dengan data reservasi.
- Kamar sudah dilengkapi welcome card, fruit bucket, atau amenities tambahan seperti cokelat/minuman.
- Registrasi tamu VIP bisa dilakukan di kamar dengan menunjukkan ID, KTP, atau paspor.
- GRO (Guest Relation Officer) mengantar tamu VIP ke kamar, menjelaskan fasilitas, dan menyalakan listrik dengan key card.
- Belboy menata barang bawaan tamu dengan rapi di luggage rack.
- GRO mempersilakan tamu untuk bertanya sebelum meninggalkan kamar, lalu mengucapkan salam perpisahan dengan ramah.
Penutup
Itulah langkah-langkah cara check-in hotel secara langsung yang bisa kamu lakukan. Mulai dari masuk ke lobi, mengisi formulir, menerima kartu kamar, hingga penanganan khusus untuk tamu VIP. Pelayanan di setiap hotel memang berbeda, tetapi secara umum alurnya hampir sama.
Gimana, sekarang sudah lebih paham kan? Jadi, kalau kamu mau menginap di hotel, tidak perlu khawatir atau bingung lagi. Semoga artikel ini bermanfaat buat kamu dan bisa jadi panduan saat akan menginap.
