Cara Cek Golongan Darah

Cara Cek Golongan Darah

Siapa yang belum tau golongan darahnya? Padahal cara cek golongan darah sangat mudah. Kamu bisa menuju fasilitas kesehatan seperti klinik kesehatan, rumah sakit, atau PMI terdekat. Segera cek golongan darahmu, karena ini adalah informasi penting.

Mengetahui golongan darah membantu saat akan menerima transfusi darah atau melakukan donor darah. Transfusi darah harus oleh orang yang memiliki golongan darah sama dengan rhesus sama pula. Menerima darah yang berbeda dengan golongan darah yang dimiliki akan menyebabkan munculnya respon imun bahkan dapat mengancam nyawa seseorang.

Serba-Serbi Golongan Darah

Golongan darah manusia dibedakan menjadi empat, yaitu A, B, AB, dan O. Penentuan golongan darah ini berdasarkan jenis antigen yang dimiliki sel darah merah. Berikut untuk lebih lengkapnya:

  • Golongan darah A memiliki antigen A
  • Golongan darah B memiliki antigen B
  • Golongan darah AB memiliki antigen A dan B
  • Golongan darah O tidak memiliki antigen A maupun B

Antigen merupakan zat yang bertugas mendeteksi sel milik tubuh sendiri atau sel berbahaya dari luar. Ketika sel berbahaya terdeteksi, maka terbentuklah antibodi dan akan muncul respon tubuh tertentu. Seperti saat kita sakit  karena virus atau bakteri tertentu.

Karena itulah jika terjadi transfusi dengan golongan darah berbeda bisa membahayakan. Darah dengan antigen berbeda masuk ke tubuh, secara otomatis tubuh akan menandainya sebagai sel asing. Kemudian tubuh membentuk antibodi yang berfungsi melawannya.

Selain antigen, golongan darah juga dibedakan berdasarkan faktor rhesusnya. Ada golongan darah dengan rhesus positif (+) dan ada pula rhesus negatif (-). Informasi mengenai rhesus ini juga penting dan dibutuhkan saat akan menjalani transfusi darah.

Related  Cara Cek JNE

Jika kamu memiliki golongan darah B, bisa jadi tipe golongan darahmu B-positif atau B-negatif. Penjelasan lengkap mengenai faktor rhesus adalah sebagai berikut:

  • Tipe rhesus positif (Rh+) yaitu jika darah mengandung protein Rh. Biasanya ditandai dengan (+), misalnya A+, B+, AB+, O+. Orang dengan Rh+ bisa menerima transfusi darah dari tipe darah yang sama dengan Rh+ maupun Rh-.
  • Tipe rhesus negatif (-) yaitu jika darah tidak mengandung protein Rh. Biasanya ditandai dengan (-), misalnya A-, B-, AB-, O-. Orang dengan Rh- hanya bisa menerima transfusi darah dari tipe darah yang sama dengan Rh- atau O-.
  • Golongan darah O- bisa menjadi pendonor untuk semua golongan darah. Karena itulah golongan darah O- disebut sebagai donor universal.

Rhesus ini diperoleh dari keturunan. Berikut adalah kemungkinan rhesus yang dapat dimiliki oleh seseorang:

  • Jika Ayah mempunyai Rh+ dan Ibu mempunyai Rh+, maka anaknya akan mempunyai Rh= juga
  • Jika Ayah mempunyai Rh- dan Ibu mempunyai Rh+ atau Ayah mempunyai Rh+ dan Ibu mempunyai Rh-, maka anaknya bisa saja mempunyai Rh+ bisa juga Rh-.
  • Jika Ayah mempunyai Rh- dan Ibu mempunyai Rh-, maka anaknya juga akan mempunyai Rh-.

Cara Cek Golongan Darah

Cara Cek Golongan Darah
Cek Golongan Darah

Untuk mengetahui golongan darah, maka harus melakukan cek golongan darah. Cara yang paling umum dilakukan yaitu dengan mengambil sampel darah. Namun, ternyata ada cara lain yang tidak banyak diketahui. Berikut adalah 2 cara cek golongan darah:

1. Cek Golongan Darah dengan Pengambilan Darah

Cara pertama dan umum dilakukan yaitu dengan mengambil sejumlah kecil sampel darah. Kamu bisa melakukan tes golongan darah ini di rumah sakit atau PMI terdekat. Caranya yaitu, tenaga medis akan mengambil sampel darah melalui ujung jari menggunakan jarum berukuran kecil. Bekas tusukan tersebut akan ditutup menggunakan plester.

Related  Cara Cek Saldo E Toll dengan Benar

Setelah itu, sampel darah dicampur dengan antigen tipe A dan tipe B. Kemudian dilihat penggumpalan darahnya. Darah dikatakan bereaksi terhadap salah satu antigen jika mengalami penggumpalan.

Selanjutnya, plasma darah dicampurkan dengan golongan darah A dan B. Pada golongan darah A, akan memiliki antibodi anti-B. Sementara pada golongan darah B, akan memiliki antibodi anti-A. Golongan darah AB tidak memiliki keduanya dan golongan darah O memiliki kedua antibodi tersebut.

Nah, golongan darah akan diketahui melalui spesifikasi berikut:

  • Golongan darah A memiliki antigen A dan antibodi B
  • Golongan darah B memiliki antigen B dan antibodi A
  • Golongan darah O tidak memiliki antigen, tetapi mempunyai antibodi A dan B
  • Golongan darah AB memiliki antigen A dan B, tetapi tidak mempunyai antibodi A ataupun B

Cek golongan darah biasanya dilakukan sepaket dengan pemeriksaan rhesus (Rh). Memiliki Rh positif atinya memiliki sel protein di permukaan sel darah merah. Sedangkan, jika memiliki Rh negatif artinya tidak mempunyai sel protein tersebut. Cara menentukan Rh mirip dengan pengecekan golongan darah.

Setelah pengambilan sampel darah, maka sampel tersebut akan dicampurkan dengan serum anti-Rh. Jika sel darah melekat satu sama lainnya, maka golongan darahnya adalah tipe Rh+. Jika sel darah tidak melekat satu sama lain, maka golongan darah memiliki tipe Rh-

2. Cek Golongan Darah Tanpa Media Darah

Tak banyak yang tahu jika cek golongan darah bisa tanpa menggunakan media darah. Nah, ternyata golongan darah bisa diketahui melalui cairan tubuh lain seperti air liur, keringat, dan dahak. Namun, perlu digarisbawahi bahwa tak semua orang bisa menggunakan cara ini untuk mengecek golongan darahnya.

Orang bisa menggunakan cara ini jika cairan tubuh lain tersebut mengeluarkan antigennya. Misalnya saja kamu ingin cek darah menggunakan air liur. Kamu perlu melakukan pengecekan terlebih dahulu apakah antigen yang dimiliki juga dikeluarkan oleh air liur. Jika tidak, kamu tidak dapat melakukan cara ini.

Related  Cara Cek Nomor Simpati yang Benar

Kamu juga harus tahu jika cek golongan darah menggunakan tes air liur harganya jauh lebih mahal. Hanya bisa dilakukan di tempat-tempat tertentu atau laboratorium tertentu. Oleh karena itu, jika ingin cek darah lebih baik menggunakan cara pada umumnya. Biayanya lebih murah bahkan gratis dan bisa dilakukan di fasilitas kesehatan terdekat.

Efek Samping Cek Darah

Biasanya tak perlu persiapan khusus untuk melakukan cek darah. Namun, setelah melakukan pengecekan darah, bisa jadi bagian tubuh yang terkena jarum mengalami nyeri dan ngilu. Terkadang ada pula yang mengalami memar ringan dan merasakan sensasi berdenyut pada area suntikan. Ini semua sifatnya hanya sementara saja.

Risiko setelah melakukan cek golongan darah hampir tidak ada, alias aman. Meski demikian, ada pula yang mengalami efek samping setelah melakukan pengecekan golongan darah. Hal seperti ini adalah kasus khusus yang jarang terjadi. Berikut adalah efek samping yang bisa saja terjadi setelah cek golongan darah:

  • Pingsan
  • Pusing
  • Pendarahan berlebih
  • Infeksi
  • Hematoma atau penumpukan darah di bawah kulit.

Begitulah cara cek golongan darah yang dapat kamu lakukan. Jika kamu belum mengetahui apa golongan darahmu, segera lakukan pengecekan golongan darah. Tak perlu takut, cek golongan darah aman dan tidak sakit.

Mengetahui golongan darah sangat lah penting. Jadi, segera datangi fasilitas kesehatan terdekat untuk melakukan pengecekan darah! Semoga informasi ini bemanfaat.

Artikel Pilihan:

Cara Cek BPOM
Cara Cek HP Samsung
Cara Cek Golongan Darah
Cara Buat Akun Facebook

error:
Scroll to Top